TIMES KUPANG, MALANG – Sukses menggelar pameran seni pada Mei lalu, kini Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Negeri Malang (UM) kembali menghadirkan Designoholic Special Edition 12.5.

Acara ini berlangsung di Wisma Tumapel yang merupakan salah satu bangunan bersejarah di Kota Malang. Dimulai sejak 21 Agustus hingga 3 September 2025 dengan menampilkan lebih dari 1000 karya seni.

Sebagai pameran seni yang dilaksanakan setiap tahun, Designoholic sendiri ditujukan untuk mahasiswa baru program studi DKV UM.

Hadir sejak lama sebagai wadah apresiasi karya para mahasiswa DKV, acara ini dirombak kembali pasca Covid-19 pada 2022. Jika acara utama Mei lalu digelar di Gedung Fakultas DKV, kali ini pihak kampus memperluas ruang pameran ke Wisma Tumapel Malang sebagai bentuk tindak lanjut dari antusiasme pengunjung.

Menurut  Faiz, selaku panitia DDR (Display, Dekorasi dan Runner), pameran ini menjadi ruang apresiasi sekaligus motivasi bagi para generasi muda.

Karya seni digital yang dibuat oleh para seniman muda yang dipajang pada pameran Designoholic Special Edition 12.5 (FOTO: Beril Bestarino/TIMES Indonesia)

“Dengan adanya Designoholic ini, selain membantu meningkatkan nama dari para seniman lokal juga dapat memotivasi para anak muda dalam bidang seni. Kreativitas itu beragam, jangan batasi diri kalian sendiri,” ujarnya.

Designoholic Special Edition 12.5 kali ini tidak hanya menghadirkan karya seni dari mahasiswa UM, tetapi juga berkolaborasi dengan berbagai kampus di Malang seperti Universitas Brawijaya, Universitas Ma Chung, Binus, Ubinus, serta Unesa.

Selain itu, ada Posko Visual yang menampilkan karya mahasiswa semester akhir DKV UM. 

Pameran ini menyajikan beragam karya seni, baik dua dimensi maupun tiga dimensi, mulai dari nirmana overlap, nirmana batik, nirmana ruang, hingga unusual painting. Selain pameran utama, panitia juga membuka open submission bagi seniman lokal serta menyediakan open tenant untuk UMKM di sekitar Malang. 

Pengunjung mengamati karya seni ciptaan mahasiswa yang dipamerkan dalam Designoholic Special Edition 12.5 (FOTO: Beril Bestarino/TIMES Indonesia)

Pengunjung yang hadir di acara ini berasal dari berbagai segmen masyarakat, mulai dari para siswa dari berbagai instansi pendidikan di Malang hingga para peminat seni.

Mereka mengaku puas setelah berkeliling menikmati karya yang dipamerkan. Salah satunya, Satrio. “Saya sangat senang ketika mengamati sebuah karya seni, salah satu karya yang menarik perhatian saya saat berkeliling di sini bernama Amorfati,” ucapnya.

Selama dua pekan pelaksanaan, tiap hari pengunjung disuguhkan agenda yang berbeda. Dua acara hiburan yang akan hadir di akhir pekan ini adalah event cosplay dan K-pop dance competition yang akan diselenggarakan pada 30 dan 31 Agustus 2025. Kehadiran agenda ini menjadikan suasana pameran yang meriah serta inklusif. 

Dengan perpaduan antara apresiasi seni, kolaborasi lintas kampus, dukungan untuk seniman lokal, dan kesempatan bagi UMKM, Designoholic Special Edition 12.5 tidak hanya menjadi pameran seni, tetapi juga wadah inspirasi dan ruang ekspresi kreatif bagi masyarakat Malang. (*)